Senin, 11 April 2011

Memelihara Persahabatan


Apa yang kita alami demi teman kadang-kadang melelahkan
dan menjengkelkan, tetapi itulah yang membuat persahabatan
mempunyai nilai yang indah.

Persahabatan sering menyuguhkan beberapa cobaan, tetapi
persahabatan sejati bisa mengatasi cobaan itu bahkan
bertumbuh bersama karenanya...
Persahabatan tidak terjalin secara otomatis tetapi membutuhkan
proses yang panjang seperti besi menajamkan besi, demikianlah
sahabat menajamkan sahabatnya. Persahabatan diwarnai
dengan berbagai pengalaman suka dan duka, dihibur-disakiti,
diperhatikan-dikecewakan, didengar-diabaikan, dibantu-ditolak,
namun semua ini tidak pernah sengaja dilakukan dengan tujuan kebencian.
Seorang sahabat tidak akan menyembunyikan kesalahan
untuk menghindari perselisihan, justru karena kasihnya
ia memberanikan diri menegur apa adanya.
Sahabat tidak pernah membungkus pukulan dengan ciuman,
tetapi menyatakan apa yang amat menyakitkan dengan
tujuan sahabatnya mau berubah.
Proses dari teman menjadi sahabat membutuhkan usaha
pemeliharaan dari kesetiaan, tetapi bukan pada saat kita
membutuhkan bantuan barulah kita memiliki motivasi
mencari perhatian, pertolongan dan pernyataaan kasih
dari orang lain, tetapi justru ia beriinisiatif memberikan
dan mewujudkan apa yang dibutuhkan oleh sahabatnya.
Kerinduannya adalah menjadi bagian dari kehidupan sahabatnya,
karena tidak ada persahabatan yang diawali dengan sikap egoistis.
Semua orang pasti membutuhkan sahabat sejati, namun
tidak semua orang berhasil mendapatkannya. Banyak pula
orang yang telah menikmati indahnya persahabatan, namun
ada juga yang begitu hancur karena dikhianati sahabatnya.

Beberapa hal seringkali menjadi penghancur persahabatan antara lain :

1. Masalah bisnis UUD (Ujung-Ujungnya Duit)
2. Ketidakterbukaan
3. Kehilangan kepercayaan
4. Perubahan perasaan antar lawan jenis
5. Ketidaksetiaan.

Tetapi penghancur persahabatan ini telah berhasil dipatahkan
oleh sahabat-sahabat yang teruji kesejatian motivasinya.

Renungkan :
**Mempunyai satu sahabat sejati lebih berharga dari
seribu teman yang mementingkan diri sendiri
"Dalam masa kejayaan, teman2 mengenal kita.
Dalam kesengsaraan, kita mengenal teman2 kita."**

Ingatlah kapan terakhir kali anda berada dalam kesulitan.
Siapa yang berada di samping anda ??
Siapa yang mengasihi anda saat anda merasa tidak dicintai??
Siapa yang menjadi tameng untuk urusan rahasia Anda,
diwaktu ada masalah dengan keluarga anda.??
Siapa yang ingin bersama anda pada saat tiada satupun
yang dapat anda berikan ??
Merekalah sahabat2 anda.
Hargai dan peliharalah selalu persahabatan anda dengan
mereka.


dikutip dari http://www.gsn-soeki.com

Warna Persahabatan

Di suatu masa warna-warna dunia mulai bertengkar Semua menganggap dirinyalah yang terbaik yang paling penting yang paling bermanfaat yang paling disukai HIJAU berkata:"Jelas akulah yang terpenting. Aku adalah pertanda kehidupan dan harapan. Aku dipilih untuk mewarnai rerumputan, pepohonan dan dedaunan. Tanpa aku, semua hewan akan mati. Lihatlah ke pedesaan, aku adalah warna mayoritas..."

BIRU menginterupsi: "Kamu hanya berpikir tentang bumi, pertimbangkanlah langit dan samudra luas. Airlah yang menjadi dasar kehidupan dan awan mengambil kekuatan dari kedalaman lautan. Langit memberikan ruang dan kedamaian dan ketenangan. Tanpa kedamaian, kamu semua tidak akan menjadi apa-apa"

KUNING cekikikan: "Kalian semua serius amat sih? Aku membawa tawa, kesenangan dan kehangatan bagi dunia. Matahari berwarna kuning, dan bintang-bintang berwarna kuning. Setiap kali kau melihat bunga matahari, seluruh dunia mulai tersenyum. Tanpa aku, dunia tidak ada kesenangan."

ORANYE menyusul dengan meniupkan trompetnya: "Aku adalah warna kesehatan dan kekuatan. Aku jarang, tetapi aku berharga karena aku mengisi kebutuhan kehidupan manusia. Aku membawa vitamin-vitamin terpenting. Pikirkanlah wortel, labu, jeruk, mangga dan pepaya. Aku tidak ada dimana-mana setiap saat, tetapi aku mengisi lazuardi saat fajar atau saat matahari terbenam. Keindahankubegitu menakjubkan hingga tak seorangpun dari kalian akan terbetik di pikiran orang."

MERAH tidak bisa diam lebih lama dan berteriak: "Aku adalah Pemimpin kalian. Aku adalah darah - darah kehidupan! Aku adalah warna bahaya dan keberanian. Aku berani untuk bertempur demi suatu kausa. Aku membawa api ke dalam darah. Tanpa aku, bumi akan kosong laksana bulan. Aku adalah warna hasrat dan cinta, mawar merah, poinsentia dan bunga poppy."

UNGU bangkit dan berdiri setinggi-tingginya ia mampu: Ia memang tinggi dan berbicara dengan keangkuhan. "Aku adalah warna kerajaan dan kekuasaan. Raja, Pemimpin dan para Uskup memilih aku sebagai pertanda otoritas dan kebijaksanaan. Tidak seorangpun menentangku. Mereka mendengarkan dan menuruti kehendakku." Akhirnya

NILA berbicara lebih pelan dari yang lainnya, namun dengan kekuatan niat yang sama: "Pikirkanlah tentang aku. Aku warna diam. Kalian jarang memperhatikan daku, namun tanpaku kalian semua menjadi dangkal. Aku merepresentasikan pemikiran dan refleksi, matahari terbenam dan kedalaman laut. Kalian membutuhkan aku untuk keseimbangan dan kontras, untuk doa dan ketentraman batin."

Jadi, semua warna terus menyombongkan diri, masing-masing yakin akan superioritas dirinya.
Perdebatan mereka menjadi semakin keras. Tiba-tiba, sinar halilitar melintas membutakan.
Guruh menggelegar. Hujan mulai turun tanpa ampun. Warna-warna bersedeku bersama ketakutan,
berdekatan satu sama lain mencari ketenangan.

Di tengah suara gemuruh, hujan berbicara:
"WARNA-WARNA TOLOL, kalian bertengkar satu sama lain, masing-masing ingin mendominasi yang lain. Tidakkah kalian tahu bahwa kalian masing-masing diciptakan untuk tujuan khusus,
unik dan berbeda? Berpegangan tanganlah dan mendekatlah kepadaku!" Menuruti perintah, warna-warna berpegangan tangan mendekati hujan, yang kemudian berkata:

"Mulai sekarang, setiap kali hujan mengguyur, masing-masing dari kalian akan membusurkan diri sepanjang langit bagai busur warna sebagai pengingat bahwa kalian semua dapat hidup bersama dalam kedamaian.

Pelangi adalah pertanda Harapan hari esok."
Jadi, setiap kali HUJAN deras menotok membasahi dunia,
dan saat Pelangi memunculkan diri di angkasa marilah kita
MENGINGAT untuk selalu MENGHARGAI satu sama lain.
MASING-MASING KITA MEMPUNYAI SESUATU YANG UNIK KITA SEMUA DIBERIKAN KELEBIHAN UNTUK MEMBUAT PERUBAHAN DI DUNIA DAN SAAT KITA MENYADARI PEMBERIAN ITU, LEWAT KEKUATAN VISI KITA,
KITA MEMPEROLEH KEMAMPUAN UNTUK MEMBENTUK MASA DEPAN ....

Persahabatan itu bagaikan pelangi:

Merah bagaikan buah apel, terasa manis di dalamnya.
Jingga bagaikan kobaran api yang tak akan pernah padam.
Kuning bagaikan mentari yang menyinari hari-hari kita.
Hijau bagaikan tanaman yang tumbuh subur.
Biru bagaikan air jernih alami.
Ungu bagaikan kuntum bunga yang merekah.
Nila-lembayung bagaikan mimpi-mimpi yang mengisi kalbu


dikutip dari http://artikel.sabda.org 

ciri-ciri seorang sahabat yang baik?

Apakah ciri-ciri seorang sahabat yang baik? Seorang bijak pandai berpesan kepada anak lelakinya: “Wahai anakku, sekiranya engkau berasa perlu untuk bersahabat dengan seseorang, maka hendaklah engkau memilih orang yang sifatnya seperti berikut:
• Jika engkau berbakti kepadanya, dia akan melindungi kamu;
• Jika engkau rapatkan persahabatan dengannya, dia akan membalas balik persahabatan kamu;
• Jika engkau memerlu pertolongan daripadanya, dia akan membantu kamu;
• Jika engkau menghulurkan sesuatu kebaikan kepadanya, dia akan menerimanya dengan baik;
• Jika dia mendapat sesuatu kebajikan (bantuan) daripada kamu, dia akan menghargai atau menyebut kebaikan kamu;
• Jika dia melihat sesuatu yang tidak baik daripada kamu, dia akan menutupnya;
• Jika engkau meminta bantuan daripadanya, dia akan mengusahakannya;
• Jika engkau berdiam diri (kerana malu hendak meminta), dia akan menayakan kesusahan kamu;
• Jika datang sesuatu bencana menimpa dirimu, dia akan meringankan kesusahan kamu;
• Jika engkau berkata kepadanya, nescaya dia akan membenarkan kamu;
• Jika engkau merancangkan sesuatu, nescaya dia akan membantu kamu;
• Jika kamu berdua berselisih faham, nescaya dia lebih senang mengalah untuk menjaga kepentingan persahabatan.
• Dia membantumu menunaikan tanggungjawab serta melarang melakukan perkara buruk dan maksiat
• Dia mendorongmu mencapai kejayaan didunia dan akhirat.


dikutip dari http://ahmadnadja.blogspot.com/ 

Ketika Terjadi Jarak dalam Persahabatan


Seperti hubungan jenis apa pun, dalam persahabatan pun akan ada naik dan turunnya. Akan ada kala persahabatan dirundung masalah. Namun, jika persahabatan itu cukup erat dan berarti, kedua pihak pasti akan terus menjaga dan berusaha memperbaikinya. Jika Anda pernah tanpa sengaja melewatkan hari ulang tahun sahabat, atau menjalin hubungan dengan mantan kekasihnya, dan kini hubungan persahabatan menjadi renggang, coba ikuti tips berikut untuk merekatkannya kembali.

Tanpa sengaja melupakan ulang tahunnya
Tepat saat Anda menyadari kesalahan Anda karena melupakan tanggal ulang tahunnya, tawarkanlah permintaan maaf, tapi lupakan saja alasannya. Irene Levine, PhD, pengarang Best Friends Forever mengatakan, sebuah kartu ucapan selamat ulang tahun yang isinya permintaan maaf karena melupakan hari jadinya, atau membelikannya hadiah, adalah hal yang cukup baik jika ingin dilakukan. Jika sahabat Anda itu terlalu terpukul karena Anda melupakan tanggal ulang tahunnya, atau sahabat itu terlalu sensitif seputar hari ulang tahun, Anda mungkin akan perlu berusaha lebih keras lagi.

Tak menyukai pasangannya
Merasa risih karena sahabat Anda selalu membawa suaminya ke mana pun, bahkan ketika sedang bersama Anda? Namun, Anda tak tega jika harus mengatakan Anda tak nyaman dengan adanya si suami sahabat. Yang bisa Anda lakukan adalah mengusahakan untuk tidak melibatkan si suami sahabat itu dalam pertemanan Anda. Tak adil bagi sang sahabat jika Anda memaksanya untuk membagi kesetiaannya, apalagi jika ia harus mengetahui bahwa pasangannya bukanlah orang yang Anda sukai. Yang bisa Anda lakukan adalah mengingatkan kepada sang sahabat betapa berartinya persahabatan ini, dan Anda ingin waktu-waktu yang akan Anda habiskan bersamanya hanya “waktu untuk wanita” saja. Apa pun yang akan Anda lakukan, usahakan untuk tidak mengucapkan kata-kata yang buruk tentang pasangannya.

Anda (akan) mengencani mantannya
Di dalam cerita-cerita drama seri, situasi ketika mantan pacar sekarang berhubungan dengan sahabat dan tak ada yang merasa tersakiti bisa saja berhasil. Dalam kehidupan nyata, hal ini akan sangat sulit sekali terwujud. Elaine Zelley, PhD, profesor di LaSalle University di Philadelphia yang mempelajari tentang persahabatan antarwanita mengatakan, situasi seperti ini akan sangat sensitif jika putus hubungannya belum lama terjadi. Meski begitu, hubungan yang sudah lama putus pun akan tetap menggolakkan emosi si sahabat. Jika Anda dan sahabat memiliki hubungan yang sangat erat, Anda bisa mencoba berusaha jujur kepadanya mengenai hubungan Anda yang terjalin dengan mantan si sahabat. Hanya ini cara yang bisa Anda lakukan untuk tetap menjaga persahabatan. Karena jika sampai tahu dari orang lain atau harus menyaksikannya sendiri tanpa ada penjelasan dari Anda, akan terasa lebih berat baginya.

Anda tak ada di sisinya pada saat krusial
Ada saat-saat krusial ketika seorang wanita membutuhkan sahabatnya. Ketika saat itu tiba, dan Anda tak ada dekatnya, jangan coba-coba memberikan alasan yang menjustifikasi keabsenan Anda. Jika Anda mengatakan bahwa saat itu Anda sangat sibuk karena pekerjaan, ini hanya akan membuatnya berpikir bahwa pekerjaan Anda lebih penting dari dirinya. Yang bisa Anda lakukan adalah mengakui bahwa Anda sudah mengecewakannya, dan bahwa Anda menyadari sudah membuat dirinya sedih karena keabsenan Anda. Tanyakan dengan tulus dan rendah hati, apakah ada yang bisa Anda lakukan untuknya. Tergantung seberapa sakitnya si sahabat (dan berapa banyak dukungan yang ia dapat saat itu), mungkin akan butuh waktu yang cukup lama hingga persahabatan Anda bisa kembali seperti semula.

Terlambat datang janji
Hal pertama yang harus Anda lakukan, tentu meminta maafnya, lalu menawarkan sesuatu untuk memperbaiki kesalahan Anda, misal mentraktirnya makan siang. Jika Anda kerap kali datang terlambat setiap kali berjanji mau bertemu, Anda seakan memberi pesan padanya bahwa waktu yang Anda miliki lebih berharga ketimbang waktunya. Kebiasaan datang terlambat merupakan salah satu cara ampuh untuk merusak persahabatan. Akui bahwa Andalah yang memiliki masalah dengan ketepatan waktu, bukan karena dirinya. Bersamanya, pikirkanlah sebuah solusi, misal lain waktu Anda dan dia akan bertemu di tempat yang menyenangkan untuknya menunggu, contohnya, toko buku. Atau bertemu di rumah Anda saja.

Anda tidak mengatakan padanya perilakunya yang menyakiti Anda
Jika suatu waktu sahabat Anda mengatakan atau berbuat sesuatu yang menyakiti Anda, jangan langsung membombardirnya dengan protes. Pikirkanlah, jika perbuatannya itu hanya satu kali, dan kemungkinan terbesar tak akan ia ulangi lagi, coba pertimbangkan, apakah dengan mengatakan rasa sakit Anda itu sepadan dengan hasilnya? Apakah kejujuran Anda itu tak akan menyakiti hatinya juga? Disarankan untuk mengungkapkan rasa sakit hati Anda jika keuntungannya –rasa kejujuran lebih dalam dan saling pengertian dalam persahabatan- akan mengalahkan rasa sakit di antara Anda. Kalau tidak, Anda bisa menciptakan jarak di dalam persahabatan Anda. Bila apa yang ia lakukan sangat menyakiti hati Anda, sehingga Anda tak mungkin bisa melewatkan waktu tanpa terus memikirkan rasa sakit itu, barulah putuskan untuk membicarakan hal tersebut dengannya. Lakukan dengan singkat dan padat, misal, “Saya tak sengaja mendengar kamu bicara tentang masalah kesuburan saya dengan Lia, padahal saya sudah minta kamu untuk merahasiakannya.” Beri kesempatan untuknya minta maaf, dan lihatlah apakah Anda bisa kembali mempercayainya lagi.



dikutip dari http://female.kompas.com 

MENJAGA HUBUNGAN DALAM PERSAHABATAN ATAUPUN PERTEMANAN

Ada banyak kejadian atau permasalahan yang muncul dalam hubungan pertemanan atau persahabatan, bahkan hal tersebut bisa berujung pada hubungan yang tidak hamonis lagi. Sekalipun diantara mereka telah terjalin hubungan yang sangat dekat begitu lama. Mungkin dalam benak sebagian orang hal tersebut adalah hal yang wajar. Tetapi tanpa kita sadari sebenarnya hal tersebut disebabkan karena manusia pada dasarnya memiliki rasa egoisme yang tinggi.

Dalam beberapa kasus, retaknya hubungan persahabatan atau pertemanan di picu oleh rasa egois. Perasaan ini tidak memandang status sosial, dia akan merasuki setiap hubungan yang dijalin oleh setiap manusia baik hubungan secara individu maupun kelompok. Untuk menjaga hubungan tersebut tetap harmonis, berikut ini beberapa tips yang mudah-mudahan dapat dipraktekan dalam hubungan sehari-hari..

1. Milikilah perasaan bahwa manusia tidak dapat hidup tanpa orang lain.

2. Ketahuilah bahwa setiap manusia di ciptakan oleh Sang Khalik dengan sangat unik, antara manusia yang satu dengan manusia ciptaan yang lain sangat berbeda.

3. Pahamilah bahwa setiap manusia memiliki karakter yang berbeda

4. Milikilah pemikiran yang positif.

Setelah memahami hal tersebut lanjutkan dengan langkah-langkah berikut,

1. Selama menjalin hubungan antara yang satu dengan yang lain pelajarilah karakter atau sifat dari teman Anda, agar Anda tidak mudah sakit hati ataupun kecewa.

2. Perhatikan kebiasaan dari teman Anda, karena ada sebagian orang yang memiliki “kebiasaan” yang berbeda dari “kebiasaan” orang pada umumnya.

3. Jangan pernah memaksakan kehendak, karena saya yakin apabila teman Anda memaksakan kehendaknya kepada Anda, Anda juga pasti tidak akan setuju.

4. Lihatlah situasi dan kondisi yang tepat untuk melakukan sesuatu yang bisa menyangkut hubungan Anda.

5. Jadilah seorang teman dalam suka maupun duka, dan dalam menjalin hubungan jangan didasarkan atas untung atau rugi.

6. Ketika teman Anda menceritakan permasalahan yang dia alami, jadilah teman yang setia mendengarkannya dan berikan satu pemikiran yang bisa membuat permasalahanya memiliki solusi yang tepat.

7. Apabila Anda ingin diperhatikan, perhatikan juga teman Anda.

8. Milikilah respon positif jika terjadi suatu permasalahan diantara Anda dan teman Anda. Karena respon Anda lah yang menentukan hubungan tersebut tetap berlanjut ataupun tidak.

9. Mengucap syukurlah karena mempunyai teman yang berbeda dengan Anda sehingga Anda memiliki tambahan pengetahuan tentang karakter masing-masing orang.

10. Jalanilah hidup ini dengan sukacita, sekalipun beban hidup menghimpit.

11. Anda pasti akan menjadi seorang teman yang di kagumi.


dikutip dari http://sonofaras.wordpress.com